 |
JOGJAGRID.COM Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi Golkar Drs HM Gandung Pardiman MM mengungkapkan, pelaksanaan pelatihan pengolahan sampah menjadi kompos bisa mendatangkan penghasilan.
Karena jika ditangani dengan sungguh sungguh, sampah akan memiliki nilai tambah. Bahkan terdapat salah satu BUMKal yang mampu kelola sampah dan mendapatkan keuntungan ratusan juta, juga merupakan binaan bersama BRIN. “ Harapannya pengelolaan sampah ini akan bisa mendorong peningkatan pendapatan masyarakat,” kata Komisi VII DPR RI HM Gandung Pardiman MM di acara Pelatihan Pengolahan Sampah menjadi Kompos di Lumbung Mataram Kedungpoh, Nglipar, Minggu (10/9).
Kegiatan HM Gandung Pardiman bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dihadiri Perwakilan BRIN Ahmad Mutaqo, Ketua Yayasah GPC yang juga pemerhati lingkungan hidup Syarief Guska Laksana SH, Lurah Kedungpoh Dwiyono, Tokoh Masyarakat Bowo Sutrisno, narasumber BRIN dan ratusan peserta. Dalam pertemuan dengan Masyarakat tersebut HM Gandung Pardiman MM juga akan membantu Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS), Pembangunan jalan senilai Rp 100 juta hingga bantuan 2 tenda untuk Kalurahan Kedungpoh. “ Kalurahan Kedungpoh yang memiliki potensi wisata ini jika didukung insfastruktur yang bagus akan menjadi tujuan wisatawan,’ ujarnya.
Ketua Yayasan GPC Syarief Guska Laksana SH berharap dengan adanya pelatihan pengolahan sampah menjadi kompos akan menjadi solusi di Masyarakat. Termasuk mampu untuk meningkatkan nilai tambah. Yayasan GPC siap untuk melakukan pendampingan Masyarakat dalam pengelolaan sampah. Lurah Dwiyono menyampaikan terimakasih atas pelaksanaan pengolahan sampah menjadi kompos. Termasuk bantuan dari Drs HM Gandung Pardiman MM, sehingga menjadikan kalurahan Kedungpoh nanti semakin maju dan mampu menjadi destinasi wisata. (Dho/Ian)
Advertisement
