JOGJAGRID.COM – Ganda campuran Pelatnas, Kenzie Yoe/Luna Rianty Saffana, sukses mencatatkan kemenangan impresif atas unggulan Chinese Taipei, Cheng Kai Wen/Liu Chiao-Yun, 21-17, 21-9 di wondr by BNI Indonesia IC 2025. Pertandingan yang berlangsung di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Rabu (19/11) ini menunjukkan adaptasi strategi yang cepat dari pasangan Indonesia.
Kenzie Yoe mengungkapkan bahwa persiapan mereka sudah matang untuk menghadapi lawan. "Sebelum bertemu lawan saya menyiapkan untuk siap bermain kencang dan panjang karena rata-rata pemain Chinese Taipei mainnya seperti itu," tutur Kenzie Yoe.
Meskipun sudah siap, Luna Rianty Saffana mengakui mereka sempat tertinggal di awal. "Tadi di game pertama sempat ketinggalan karena terbawa lawan untuk bermain panjang-panjang," ungkap Luna.
Namun, di pertengahan game pertama, pasangan Indonesia dengan cepat mengubah strategi. Luna menjelaskan, mereka mulai memecah pola lawan dengan menurunkan bola. "Di pertengahan game kami mencoba menurunkan bola dan tidak melawan bola drive mereka jadinya bisa dapatkan lebih banyak bola," jelasnya.
Strategi ini membuahkan hasil, membuat lawan frustrasi. Di game kedua, pasangan Chinese Taipei terlihat goyah dan banyak melakukan kesalahan sendiri. Luna Rianty Saffana menilai performa lawan sudah tidak enak. "Di game kedua lawan mainnya sudah tidak enak dan mati-mati sendiri," tambahnya.
Kemenangan ini sekaligus menjadi pembuktian bagi mereka sebagai satu-satunya wakil dari Pelatnas. "Jadi satu-satunya wakil pelatnas saya ingin menunjukan kalau kami bisa, karena dari luar pelatnas juga banyak yang ikut jadi kami tidak boleh sampai kalah," kata Luna Rianty Saffana.
Pasangan ini juga menerapkan hasil evaluasi dari turnamen sebelumnya, yang ditekankan oleh Luna adalah untuk bermain lebih tenang lagi dan jangan overconfidence.
Advertisement
