JOGJAGRID.COM: Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tengah mengejar target herd immunity atau kekebalan komuninal dengan mempercepat vaksinasi Covid-19 di berbagai kalangan masyarakat.
Mendukung upaya itu, Pengurus Pusat Alumni ( PPA ) SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta turut bergerak aktif dengan menggelar vaksinasi covid 19 secara massal di Ghra As-Sakinah SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta,
Jl. Gotong Royong 2, Petinggen, Karangwaru, Tegalrejo, Yogyakarta pada Kamis (4/11/2021).
Sasaran vaksinasi adalah keluarga besar alumni SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta, Siswa siswi SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta dan masyarakat umum. Vaksinasi massal yang digelar Pengurus Pusat Alumni SMA Muhammadiyah 1 (Muhi) Yogyakarta ini bekerja sama dengan sekolah, Polda DIY, dan Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC).
" Dalam pelaksanaan vaksinasi covid 19 ini Pengurus Pusat Alumni SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta bekerjasama dengan biddokes Polda DIY dan MCCC. Pada tahap pertama dua minggu yang lalu tercatat ada 2 ribu warga dan siswa yang mengikuti vaksinasi. Jumlah yang hampir sama juga terjadi pada vaksinasi dosis kedua hari ini Kamis (4/10/2021)," ungkap Ketua Pengurus Pusat alumni SMA Muhi Mahyudin Al Mudra disela - sela pelaksanaan vaksin.
Lebih lanjut Mahyudin Al Mudra mengatakan, kegiatan vaksinasi covid ini digelar sebagai bentuk kepedulian kami para alumni SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta dalam membantu program pemerintah mempercepat terbentuknya herd imunity agar masyarakat menjadi lebih produktif dalam menjalankan aktivitas keseharian.
" Alhamdulillah keluarga besar alumni dan SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta serta masyarakat umum sangat antusias mengikuti vaksinasi covid 19 di SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta ini," ujar Mahyudin.
Vaksinasi ini menurut Ketua Pengurus Pusat Alumni Muhi Mahyudin sangat membantu pemerintah dalam mempermudah dan mempercepat akses vaksinasi terhadap warga masyarakat, khususnya masyarakat di sekitar sekolah dan para pelajar.
Sementara itu ketua panitia Ketua panitia vaksinasi Tri Hari Nurdin MPd menjelaskan, kegiatan vaksinasi ini ditangani oleh 83 tenaga dokter dan perawat dari Polda DIY.
“ Alhamdulillah target 2000 peserta tercapai dan kegiatan ini tanpa menggunakan azas domisili atau kewilayahan. Jadi siapapun yang usianya di atas 12 tahun bisa mengikutinya. Vaksinasi pertama berjalan lancar demikian juga vaksinasi kedua lebih lancar lagi,” terang Tri Hari Nurdin
Enandi Pradipta salahs atu pelajar yang mengikjuti vaksin mengatakan dirinya antsuias mengikuti vaksin untuk meningkatkan imunitas tubuh dan menjaga keluarga dari penularan covid.
" Selain itu dengan sudah divaksin ini tidak perlu khawatir untuk bepergian jauh. Karena vaksin covid sering menjadi persyaratan untuk dapat bepergian keluar kota," pungkas Endandi Pradipta. (Dho/Ian)