IDI Dapat Bantuan Dan Dukungan Polda DIY Lawan Covid-19
IDI Dapat Bantuan Dan Dukungan Polda DIY Lawan Covid-19

IDI Dapat Bantuan Dan Dukungan Polda DIY Lawan Covid-19


JOGJAGRID.COM: Ikatan Dokter Indonesia (IDI) DIY dan Polda DIY menggelar pertemuan terbatas di Sekretariat Pengurus Daerah (PD) IDI DIY, di Plumbon, Banguntapan, Sabtu (18/4/2020).

Dalam pertemuan itu kedua pihak intens membahas permasalahan faktual seputar penanganan tanggap darurat Covid-19.

Diskusi singkat tersebut sekaligus menentukan langkah terbaik yang harus dikerjakan bersama untuk pencegahan dan penanggulangan Pandemi Corona.

"Untuk mendukung penanganan Covid di DIY, kami sepakat bersinergi bekerja sesuai dengan bidang dan peran kita masing-masing. Tentunya dengan sepenuh hati agar Pandemi ini segera berakhir," ujar Ketua PD IDI DIY, dr Joko Murdiyanto SpAn.

Joko mengatakan IDI intens berkomunikasi dan berdiskusi dengan banyak pihak terkait pencegahan dan penanganan. Termasuk mengantisipasi hal-hal yang mungkin terjadi saat pandemi.

"Di wilayah DIY, saat ini jumlah kasus positif memang masih terus meningkat, namun angka kesembuhan juga ada peningkatan. Ini berkat kerja keras tenaga medis dan semangat dari para pasien untuk sembuh," ujarnya.

Berdasarkan data Pemprov DIY, jumlah pasien positif COVID-19 Sabtu 18 April 2020, kasus positif Corona secara total sudah 67 orang atau bertambah 43 orang sejak 31 Maret 2020 lalu. 

Dari jumlah kasus positif itu, 7 diantaranya meninggal dunia dan 27 orang sembuh. Selain itu data pasien dalam pengawasan (PDP) ada 636 orang di mana 134 orang masih dirawat. 

Sebanyak 12 orang dari 254 kasus yang masih diuji sampelnya di laboratorium diketahui meninggal dunia dan total orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 3.672 orang.

"Agar pandemi ini segera berakhir dan tidak ada lagi kasus baru, Kami semua terus berpesan agar masyarakat selalu mematuhi himbauan-himbauan dari pemerintah serta jalani protokol pencegahan dan penanganan untuk menekan bertambahnya kasus," ungkap dr Joko.

Ditegaskan oleh dr Joko kepada masyarakat, untuk cuci tangan pakai sabun, dan gunakan masker. Dihimbau juga untuk tetap dirumah saja, dan selalu terapkan physical distancing, serta perilaku hidup sehat. 

"IDI DIY juga sudah membuka layanan konsultasi gratis terkait Covid-19 via Whatsapp," kata dr Joko.

Dalam kesempatan ini, lanjut dr Joko, PD IDI DIY menerima bantuan APD berupa baju Hazmat dari Polda DIY. 

"Memang yang memprihatinkan saat ini adalah banyaknya tenaga medis yang banyak menjadi ODP, PDP, dan positif Corona," katanya.

IDI DIY membuka donasi dari banyak pihak. Bantuan akan disalurkan melalui Pengurus Daerah IDI DIY untuk para tenaga kesehatan yang bertugas langsung menangani Pasien Covid-19. 

"Bantuan APD akan didistribusikan ke sejumlah Rumah sakit yang membutuhkan," terang dr Joko.

Penyaluran bantuan untuk penanganan Corona sendiri terus digencarkan Polda DIY. Tak hanya bagi tenaga medis, sebelumnya Polda juga menyalurkan bahan pangan bagi warga miskin terdampak pandemi di DIY. 

-Taufik.s


Advertisement banner

Baca juga:

Admin
Silakan ikuti kami di media sosial berikut.