Hotel Gencarkan Disinfeksi Massal Sambut Era Pasca Pandemi
Hotel Gencarkan Disinfeksi Massal Sambut Era Pasca Pandemi

Hotel Gencarkan Disinfeksi Massal Sambut Era Pasca Pandemi




JOGJAGRID.ID: Jelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah, sebanyak 192 hotel akan melakukan program disinfeksi massal, mulai 18 sampai 27 Mei 2020.

Program ini dilakukan sebagai bentuk preventif pencegahan virus corona di area hotel.

Ketua Indonesian Housekeepes Association Badan Pengurus Daerah Jawa Tengah, D.Mia kurniawan, mengatakan segmen perhotelan sudah merasakan dampak Covid-19 sejak Maret 2020. Terjadi penurunan kunjungan sebesar 90 persen dibanding tahun lalu.

"Ini terjadi karena banyaknya pembatasan kegiatan di hotel, seperti meeting, weeding atau event lainnya. Objek wisata juga banyak yang tutup, sehingga kunjungan wisatawan menurun drastis," ungkapnya Jumat (22/5) 

Sementara itu, Ketua IHKA BPD D.I.Yogyakarta, Farid Humam, menyambut baik program corporate social responsibility (CSR) yang ditawarkan oleh PT Pestindo Central Optima (PT PCO).

"Program pengendalian hama dan disinfeksi gratis untuk hotel-hotel di Yogyakarta ini sangat bermanfaat sekali. Bisa meringankan beban biaya hotel," ujar Farid.

Pada kesempatan yang sama, Operational Manager PT PCO, Aang Anshorullah mengatakan, perusahaannya berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi kepada masyarakat selama masa pandemi.

Aang menjabarkan, PT PCO memiliki dua program gratis untuk hotel. Pertama, program penyemprotan disinfektan.

"Seperti di lobi, restoran dan kamar-kamar operasional hotel," jelasnya.

Program kedua, lanjut Aang,  yaitu program pengendalian hama vektor di hotel. "Seperti pengendalian hama tikus, dan serangga di hotel,"

Selain di Yogyakarta, jelas Aang, program disinfeksi hotel ini juga akan  dilakukan di Jawa Barat dan Jawa Timur.

GM Inna Garuda Malioboro, Ni Komang Darmiati mengapreasi penuh langkah kongkrit dan relevan yang dilakukan oleh PT Pestindo Central Optima (PT PCO).

"Selama masa pandemi ini, kami juga telah melakukan berbagai persiapan dan pembersihan sesuai protap yang dianjurkan Kementerian Kesehatan dan WHO," ujarnnya.

Saat ini, lesunya wisatawan disiasati perhotelan dengan melakukan berbagai upaya untuk bertahan. Seperti memaksimalkan lini bisnis food and beverage yang melayani delivery order. Termasuk oleh Hotel Inna Garuda Malioboro.

(Ayu Palupi)

Advertisement banner

Baca juga:

Admin
Silakan ikuti kami di media sosial berikut.